“Analisis Perbandingan Abnormal Return, Trading Volume Activity, dan Kapitalisasi Pasar Sebelum dan Setelah Pengumuman Penetapan COVID-19 Sebagai Pandemi oleh WHO Terhadap Saham Yang Tergabung Dalam IDX 20 High Dividend”

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai perbedaan nilai abnormal return, trading volume activity dan kapitalisasi pasar sebelum dan setelah terjadi peristiwa pengumuman penetapan COVID-19 sebagai pandemi oleh WHO pada saham yang tergabung dalam indeks IDX 20 HIDIV. IDX 20 HIDIV merupakan indeks saham yang memberikan dividen 20 tertinggi di pasar modal Indonesia, indeks saham tersebut dinilai memiliki likuiditas yang tinggi dan kapitalisasi pasar yang tinggi. Jenis data yang diuji dalam penelitian ini adalah data sekunder. Jumlah sampel yang digunakan adalah sebesar 20 dari 20 perusahaan dengan teknik pemilihan sample yang digunakan adalah purposive sampling method. Pengujian hipotesis menggunakan teknik paired sample t-test jika data berdistribusi normal dan Wilcoxon signed rank test jika data tidak berdistribusi normal dengan menggunakan aplikasi SPSS Statistic vers 25. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa terdapat perbedaan nilai abnormal return , trading volume activity dan kapitalisasi pasar setelah terjadi peristiwa pengumuman penetapan COVID-19 sebagai pandemi oleh WHO pada 11 Maret 2020. Terdapat penurunan nilai abnormal return dan kapitalisasi pasar dan peningkatan pada trading volume activity setelah terjadinya peristiwa. Penurunan abnormal return dan kapitalisasi pasar menunjukan terdapat penurunan harga akibat reaksi investor terhadap informasi tersebut sehingga mempengaruhi kondisi penawaran saham di pasar modal. Meningkatnya penawaran saham di pasar modal menyebabkan peningkatan pada nilai trading volume activity pada saham yang tergabung dalam indeks IDX 20 HIDIV. Kata kunci : COVID-19 , Abnormal return, Trading volume activity, Kapitalisasi Pasar, IDX 20 HIDI